Pendidikan Sebagai Suatu Sistem

  A. PENGERTIAN SISTEM
 Istilah sistem banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari dengan konsep pengertian yang berbeda-beda. sistem dalam bahasa yunani adalah "system" yang mempunyai arti " keseluruhan yang terdiri atas bagian-bagian yang terorganisasi atau suatu kontruksi bagian - bagian yang membentuk suatu keseluruhan yang kompleks". Lebih luas lagi "sistem" diartikan sebagai serangkaian komponen-komponen atau bagian-bagian yang saling terkait dan berfungsi untuk tercapainya tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
   istilah sistem meliputi spektrum yang luas sekali, misalnya kita dapat menggap sebuah mobil sebagai suatu sistem. suatu organisme seperti manusia, seekor hewan, ataupun sebatang pohon, adalah suatu sistem. suatu perkumpulan organisasi atau lembaga adalah suatu sistem. sebuah sekolah adalah suatu sistem. susunan matahari dengan planet-planet dan satelit-satelitnya adalah suatu sistem. semua sistem tersebut mempunyai batasan tersendiri yang berbeda-beda, namun semuanya ada dalam lingkungan yang saling mempengaruhi. kesamaannya itu adalah dalam cirinya yang meliputi tujuan, fungsi, komponen, interaksi, penggabungan yang menimbulkan jalinan keterpaduan, proses transformasi, umpan balik, daerah batasan dan lingkungan.
    suatu sistem mempunyai tujuan. tujuan sebuah mobil adalah untuk mengangkut penumpangnya ketempat yang dituju dengan cepat,aman, dan nyaman. tujuan suatu organisme adalah untuk hidup dan menunaikan tugas hidupnya.tujuan suatu lembaga ppendidikan ialah untuk memberikan pelayanan pendidikan kepada yang membutuhkannya, demikian seterusnya.
   tujuan yang harus dicapai suatu sistem menuntut terlaksananya berbagai fungsi yang diperlukan untuk menunjang usaha tercapainya tujuan itu. misalnya agar sebuah mobil dapat mengangkut penumpangnya kesuatu tempat , pengatur arah, pengaman, pelindung( terhadap angin, panas matahari, hujan tabrakan, dan lain-lain ), pemberi rasa nyaman dan lain-lain.
    demi terlaksananya masing-masing fungsi yang dapat menunjang usaha pencapaian tujuan, didalam suatu sistem terdapat bagian yang melaksanakan masing-masing fungsi tersebut . misalnya fungsi penggerak dalam sistem mobil dilaksanakan oleh mesin dan roda-roda, fungsi pengarah dilaksanakan oleh sopir, fungsi pengaman dilaksanakan oleh rem, dan seterusnya .

B. MACAM-MACAM SISTEM 
jogianto, dalam bukunya analisis dan disain (1991) mengemukakan dalam klasifikasi sistem sebagai berikut:
1. sistem abstrak dan sistem fisik
    sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran - pemikiran atau ide-ide yang tidak nampak secara     fisik . sistem teologia, yaitu sistem yang berupa  pemikiran - pemikiran hubungan antara manusia dengan tuhan . sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik misalnya siste komputer.
2. sistem alamiah dan sistem buatan manusia
   sistem alamiah adalah sistem yang terjadi bukan karena buatan manusia misal sistem tata surya
   sistem buatan manusia adalah sistem yang terjadi karen buatan manusia  misal sistem informasi
3. sistem tertentu dan siste tak tentu
   sistem tertentu adalah sistem yang sudah dapat diprediksi. interaksi antara bagian-bagiannya daat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dapat diramalkan..
  sistem taktentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung probabilitas
4. sistem tertutup dan sistem terbukan
    sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
    sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dengan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.

C. PENDIDIKAN SEBAGAI SISTEM
     pendidikan menggunakan sistem input - output. adapun komponen tersebut adalah sebagai berukut :

  • komponen tujuan yang merupakan perumusan atau perubahan tingkah laku atau kualitas manusia  yang diharapkan dari peserta didik setelah proses pendidikan berlangsung 
  • komponen peserta didik yang merupakan masukan kasar (raw inpur) untuk diproses atau dikembangkan potensi dasarnya .
  • komponen pendidikan, materi, metode, alat pemdidikan merupakan komponen masukan instrumental bagi terlaksananya proses pendidikan
  • komponen lingkungan merupakan masukan dalam sistem pendidikan yang berasal dari luar dapat mempengaruhi proses pendidikan  yang terdiri atas : a.  keadaan rumah tangga. b. keadaan sosial lingkungan. c. keadaan ekonomi lingkungan  dan d. keadaan budaya lingkungan .


 

Komentar